Jejak Hukum| Pekanbaru,-Lapas Narkotika menggelar kegiatan Sholat Jum’at berjamaah yang berlangsung khidmat di Masjid At-Taubah, Jum’at (5/12). Kegiatan ibadah rutin ini diikuti oleh para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) serta petugas di lingkungan lapas.
Sebelum pelaksanaan ibadah, para petugas melakukan pengamanan dan pengaturan jamaah secara humanis. Para WBP tampak antusias dan disiplin mempersiapkan diri, menunjukkan semangat memperbaiki diri melalui pembinaan spiritual yang diberikan pihak lapas.
Dalam khutbah Jum’at kali ini, khatib mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan masa pembinaan sebagai momentum perubahan menuju pribadi yang lebih baik, bertanggung jawab, dan bermanfaat bagi keluarga serta masyarakat.
Kepala Lapas Narkotika, Reinhards Indra Pitoy, menegaskan bahwa pembinaan keagamaan adalah salah satu pilar utama dalam proses pemasyarakatan. “Ibadah berjamaah seperti Sholat Jum’at tidak hanya mempererat hubungan spiritual para WBP, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kebersamaan, dan ketenangan jiwa. Ini adalah bagian penting dari proses pemulihan dan pembinaan karakter,” jelasnya.
Kegiatan Sholat Jum’at rutin ini menjadi bukti komitmen Lapas Narkotika dalam menghadirkan lingkungan pembinaan yang religius, aman, dan berorientasi pada perubahan positif. Melalui kegiatan keagamaan yang terarah, diharapkan para WBP dapat menjalani masa pidana dengan lebih bermakna dan memperoleh bekal moral sebelum kembali ke tengah masyarakat.
